KOMPASIANA : Transportasi laut yang menghubungkan Kabupaten Simeulue dan Labuhan haji, Aceh Selatan nyaris putus.
hal ini terjadi akibat naik doknya (perbaikan) kapal fery teluk sinabang yang sebelumnya melayari rute labuhan haji-sinabang dengan jadwal pelayaran tiga kali perpekan, sebagai pengganti dari kapal fery teluk sinabang ini yaitu kapal fery teluk singkil dengan jadwal pelayaran hanya satu kali perpekan.
Arman Ulma: Aktifis Simeulue
(Sekretaris Direktur LSM Peut Sagoe Aceh)
hal ini terjadi akibat naik doknya (perbaikan) kapal fery teluk sinabang yang sebelumnya melayari rute labuhan haji-sinabang dengan jadwal pelayaran tiga kali perpekan, sebagai pengganti dari kapal fery teluk sinabang ini yaitu kapal fery teluk singkil dengan jadwal pelayaran hanya satu kali perpekan.
Kapal teluk singkil dengan jadwal pelayaran satu kali setiap pekan ini menyebabkan terjadinya antri barang masuk ke Kabupaten Simeulue di pelabuhan labuhan haji, sehingga dampak dari ini semua mengakibatkan roda perekonomian di kabupaten Simeulue menjadi macet.
Ini jangan dibiarkan, anggota DPRK Kabupaten Simeulue harus tanggap dan cepat mengatasi ini. Inilah tugas anggota dewan, karena ini berhubungan dengan kepentingan rakyat banyak, jangan biarkan rakyat simeulue menderita. Oleh karena itu harapan kita bersama agar legislatif dan ekskutif Simeulue dapat secepatnya mengatasi permasalahan ini.
(Sekretaris Direktur LSM Peut Sagoe Aceh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Senang rasanya jika sahabat meninggalkan komentar setelah mengunjungi blog ini,,, tulis komentar sahabat di bawah ini.